Tuesday, April 10, 2012

PELUANG BISNIS BUSANA MUSLIM DI TENGAH ERA KEBANGKITAN ISLAM



يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ قَدْ أَنزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًۭا يُوَٰرِى سَوْءَٰتِكُمْ وَرِيشًۭا ۖ وَلِبَاسُ ٱلتَّقْوَىٰ ذَٰلِكَ خَيْرٌۭ ۚ 


Artinya : ‘Hai anak Adam, Sesungguhnya kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan dan pakaian takwa itulah yang paling baik.’ [Qs. al-A'raaf 26]
Pakaian dan perhiasan itu adalah dua aspek kemajuan dan per-adaban. Meninggalkan keduanya berarti kembali kepada kehidupan primitif yang mendekati kepada kehidupan hewani. Sedang hak milik wanita yang paling utama adalah kemuliaan, rasa malu, dan kehormatan diri. [Lihat Fiqhus Sunnah 2/209 oleh Sayyid Sabiq].
Pakaian dalam Islam bukanlah hanya sekedar hiasan yang menempel di tubuh, tetapi pakaian yang menutup aurat. Dengannya Islam mewajibkan setiap wanita dan pria menutupi anggota tubuhnya yang menarik perhatian lawan jenisnya.

   Meningkatnya kesadaran untuk menunjukan identitas ISLAM di tengah masyarakat,membawa dampak positif bagi perkembangan produk-produk Islami.Brand-brand Islami kini tidak kalah pamor dengan brand-brand luar yang telah lama berkecimpung dalam dunia bisnis.

  Baik pria maupun wanita kini sudah tidak risih lagi menunjukkan identitas keislamannya lewat busana muslim yang tiap hari di pakainya.Dari fenomena tersebut maka sudah barang tentu permintaan pasar akan komodity tersebut akan semakin banyak.Dan bukan tidak mungkin kita bisa meraup keuntungan dari bisnis tersebut.



Analisa ekonomi
Misalnya : mengambil contoh menjadi agen busana muslim “ Sik Clothing ”
Modal awal
Pembelian produk awal ( minimal 20 pcs )
Dengan rata – rata harga Rp 85.000,00 / pcs
( Rp 85.000,00 x 20 pcs ) = Rp 1.700.000,00
Laba / satu kodi
Laba untuk sik clothing : 25 % untuk tiap pcs
( Rp 85.000,00 x 25% ) x 20 pcs = Rp 425.000,00

jangan pernah takut ntuk mencoba,karena ketakutan adalah awal dari kegagalan

No comments:

Post a Comment